Jakarta – Awal musim Premier League 2025/2026 benar-benar menegaskan satu hal: Liverpool spesialis gol menit akhir. Dalam empat pekan pertama liga, The Reds selalu memastikan kemenangan lewat gol dramatis di ujung laga.
Terbaru, Liverpool memetik kemenangan tipis 1-0 atas Burnley. Pertandingan yang berlangsung ketat itu akhirnya diputuskan oleh Mohamed Salah melalui eksekusi penalti di menit ke-90+5. Anfield pun bergemuruh, dan Liverpool pulang dengan poin penuh.
Catatan ini bukan sekadar keberuntungan. Menurut talkSport, Liverpool kini menorehkan rekor Premier League dengan mencetak gol di 10 menit terakhir dalam empat laga beruntun.
Berikut rangkaian gol penentu Liverpool musim ini:
Matchweek 1: Federico Chiesa – menit 88 vs Bournemouth (4-2)
Matchweek 2: Rio Ngumoha – menit 90+10 vs Newcastle (3-2)
Matchweek 3: Dominik Szoboszlai – menit 83 vs Arsenal (1-0)
Matchweek 4: Mohamed Salah – menit 90+5 vs Burnley (1-0)
Kebiasaan ini menunjukkan karakter khas tim besutan Arne Slot: mental juara, pantang menyerah, dan selalu percaya pada peluang sekecil apa pun hingga peluit akhir berbunyi.
Selain rekor gol menit akhir, kemenangan atas Burnley juga memperpanjang catatan impresif Liverpool. Kini, mereka tercatat tidak pernah gagal mencetak gol dalam 38 pertandingan Premier League berturut-turut.
Rangkaian ini menegaskan kualitas lini serang Liverpool yang tetap produktif, meski skuad mengalami beberapa rotasi sejak era Jürgen Klopp berakhir.
Salah menjadi aktor utama kemenangan terakhir. Penalti ke gawang Burnley menambah panjang catatan spesialnya: 35 gol penalti untuk Liverpool.
Dengan itu, ia resmi melewati rekor Billy Liddell yang sudah bertahan lebih dari 60 tahun. Liddell sebelumnya tercatat sebagai eksekutor penalti paling produktif Liverpool sejak era 1960-an.
Lebih dari sekadar eksekutor penalti, Salah kini juga mengoleksi 188 gol di Premier League. Dengan jumlah tersebut, ia mendekati tiga nama besar dalam daftar top skor sepanjang masa:
Wayne Rooney – 208 gol
Harry Kane – 213 gol
Alan Shearer – 260 gol
Jika konsistensi terjaga, bukan mustahil Salah akan menyalip Rooney dan bahkan Kane dalam dua musim ke depan.
Gol demi gol di menit akhir ini tak hanya soal statistik, melainkan juga mencerminkan mentalitas tangguh Liverpool. Mereka selalu menemukan cara untuk menang, bahkan saat laga tampak buntu.
Bagi para penggemar, kebiasaan ini memang bikin jantung berdebar. Namun, di sisi lain, inilah yang membuat Liverpool tampil sebagai salah satu kandidat serius juara musim ini.
Subscribe now.
Sign up for our newsletter to get the most interesting stories of the day straight to your inbox before everyone else
©2025 - fiftyclubsoccerschool.com | Created with systeme.io•